Ducati Indonesia, APM brand motor premium asal Italia yang kini berada di bawah naungan PT. Legenda Motor Indonesia (LMI), secara resmi debut perdana dalam ajang Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) yang diadakan pada tanggal 22 November – 1 Desember 2024.
Transportasi.co | Keikutsertaan Ducati dalam acara GJAW 2024 ini merupakan komitmen yang dibangun oleh PT. LMI untuk memperkuat eksistensinya di pasar tanah air, serta mendekatkan para pecinta otomotif Indonesia dengan brand legendaris yang baru saja menjadi pemenang MotoGP 2024, kejuaran balap internasional. Pengunjung nantinya akan berkesempatan untuk merasakan sensasi berkendara Ducati, melalui sesi test ride yang hanya dapat diakses di area khusus GJAW 2024.
Jajaran Ducati berperforma tinggi dengan desain yang sporty antara lain Panigale V4 Base, Supersport, Streetfighter V2, dan Ducati Monster ditampilkan di booth yang terletak di S29 Hall 9. Selain itu, Ducati juga menampilkan line-up Scrambler; Scrambler Icon, Scrambler Nightshift, dan Scrambler Full Throttle, motor lifestyle yang adalah representasi perpanjangan citra diri pengendaranya.
Tak hanya itu, terdapat juga official Ducati apparel yang dijual di booth seperti jaket, t-shirt, topi, dan item lainnya, untuk melengkapi penampilan bagi para pemilik Ducati. Tentu saja apparel ini juga dapat dibeli oleh para fans dan pengunjung Gaikindo yang ingin menjadi bagian dari dunia Ducati.
Jimmy Budhijanto, CEO Ducati Indonesia menyatakan, “ Kami memutuskan berpartisipasi dalam event ini karena melihat potensi pengunjung Gaikindo sesuai dengan target market Ducati. Beberapa program menarik sudah kami siapkan sebagai strategi marketing untuk meraih penjualan. Promo pamungkas kami adalah Ducati impian anda bisa dibawa pulang hanya dengan bayar 150 juta rupiah saja. Selain itu kami juga menyediakan program cicilan sebagai sarana pembayaran yang meringankan untuk konsumen. Ada juga program khusus dari departemen aftersales dimana pembeli akan mendapatkan knalpot dari Ducati Perfomance cuma-cuma jika membeli selama event GJAW ini.” (*)
