Transportasi.co | Indomobil Group berkomitmen mendukung mengakselerasi penggunaan mpbil listrik di Indonesia. Upaya ini diwujudkan dengan menghadirkan beragam produk EV, diantaranya Citroen.
Rahman Ridwan, Sales Executive Citroen Experience Centre Raden Inten, mengatakan, saat ini tren mobil listrik mulai menggeliat seiring dengan upaya pemerintah mengurangi emisi gas buang kendaraan bermotor berbahan bakar fosil. “Ada sejumlah tantangan dalam penjualan kendaraan listrik, diantaranya ketersediaan SPKLU di Indonesia. Oleh sebab itu, untuk lebih menggairahkan pasar kendaraan listrik, khususnya mobil listrik perlu dilakukan langlah bersama dalam membangun ekosistemnya, diantaranya SPKLU,” ujar Ridwan, saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Jumat (22/11/2024).
Dia menambahkan, Indomobil Group mengahdirkan beberapa merek kendaraan litrik, diantaranya Citroen, Nissan, KIA, AION, dan Foton. “Kami menawarkan beragam produk dalam melakukan penetrasi pasar mobil listrik sesuai dengan selera konsumen. Diantaranya, kami melakukan penawaran kepada beberapa kementerian, instansi pemerintah, dan lemabga negara lainnya, seperti PT PLN (Persero),” ucap Ridwan.
Ridwan menambahkan, langkah ini menjadi bagian dari langkah dan upaya dalam mendukung pemerintah untuk mengakselerasi penggunaan kendaraan listrik. “Untuk pasar otomotif, mobil berbahan bakar fosil masih mendominasi penjualan, jika dibandingkan kendaraan listrik berbasis baterai dengan kisaran perbandingan 80% mobil berbahan bakar fosil dan 20% mobil listrik. Kami berharap pemerintah tetap berkomitmen dapat memberikan insentif guna menekan harga mobil listrik,” ujar Ridwan. (*)
