Proses persiapan penerbangan yang komprehensif ini mencerminkan dedikasi Lion Group terhadap keselamatan dan kenyamanan penumpangnya.
Transportasi.co – Dalam industri aviasi, keselamatan penerbangan merupakan prioritas utama. Salah satu langkah penting dalam memastikan keselamatan ini adalah proses persiapan penerbangan atau pre-flight check. Proses ini mencakup berbagai pemeriksaan yang dirancang untuk menjamin keamanan seluruh penumpang dan awak pesawat sebelum pesawat tinggal landas.
Persiapan di Flight Operations (FLOPS)
Untuk memulai, tahap pertama dalam persiapan penerbangan adalah pemeriksaan di Flight Operations (FLOPS). Proses ini melibatkan beberapa langkah berikut:
Pemeriksaan Tekanan Darah
Awak pesawat menjalani pemeriksaan tekanan darah untuk memastikan kondisi kesehatan mereka optimal. Hal ini penting karena tekanan darah yang tidak normal, seperti hipertensi atau hipotensi, dapat memengaruhi pengambilan keputusan terutama dalam situasi darurat.
Pemeriksaan Kadar Alkohol
Regulasi penerbangan, baik internasional maupun di Indonesia, menetapkan toleransi nol terhadap alkohol. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan awak pesawat bebas dari pengaruh alkohol yang dapat mengganggu konsentrasi dan koordinasi.
Briefing Awak Penerbangan
Tim penerbangan menerima informasi penting seperti rute perjalanan, kondisi cuaca, dan situasi di bandara tujuan. Briefing ini membantu tim mempersiapkan diri secara optimal.
Pemeriksaan Dokumen
Kelengkapan dokumen seperti lisensi pilot, sertifikat kelaikudaraan, dan izin penerbangan diverifikasi secara teliti untuk memastikan semuanya sesuai dengan regulasi.
Perencanaan Bahan Bakar dan Flight Plan
Tahap ini melibatkan perhitungan bahan bakar serta pembuatan rencana penerbangan. Faktor-faktor seperti jarak tempuh, kondisi cuaca, dan berat pesawat menjadi pertimbangan utama.
Penyusunan Loadsheet
Distribusi berat pesawat, termasuk penumpang, kargo, dan bahan bakar, disusun untuk menjaga keseimbangan pesawat dan menghindari risiko kelebihan muatan.
Corporate Communications Strategic Lion Group, Danang Mandala Prihantoro, menjelaskan bahwa jika ada kru pesawat yang tidak memenuhi standar kesehatan, mereka akan digantikan oleh tim crew stand by. "Crew stand by adalah awak pesawat cadangan yang siap menggantikan kru aktif jika diperlukan," jelasnya.
Persiapan di Pesawat
Selanjutnya, persiapan di pesawat dilakukan untuk memastikan bahwa pesawat siap untuk penerbangan. Tahap ini mencakup beberapa langkah berikut:
Inspeksi Visual Eksterior
Pilot dan teknisi memeriksa bagian luar pesawat untuk memastikan tidak ada kerusakan, kebocoran bahan bakar, atau masalah lainnya.
Pemeriksaan Kokpit
Tahap ini mencakup pengecekan checklist awal, pengaktifan listrik pesawat (power-up aircraft), dan pengujian sistem navigasi, komunikasi, serta kontrol penerbangan.
Pemeriksaan Interior Kabin
Peralatan keselamatan seperti masker oksigen, pelampung, dan sabuk pengaman diperiksa untuk memastikan kelengkapannya.
Pengecekan Final
Sebelum pesawat bergerak, dilakukan pengecekan akhir terhadap berat, keseimbangan, dan penguncian pintu kabin.
Briefing Keselamatan Penerbangan
Panduan keselamatan diberikan kepada penumpang, termasuk penggunaan sabuk pengaman, masker oksigen, dan jalur evakuasi darurat.
Komitmen terhadap Keselamatan
Menurut Danang, setiap tahapan persiapan penerbangan ini dirancang untuk meminimalkan risiko dan memastikan keselamatan penerbangan. "Lion Group berkomitmen untuk memenuhi standar tertinggi dalam setiap aspek operasionalnya, mulai dari pemeriksaan kesehatan awak hingga kesiapan pesawat sebelum terbang. Dengan prosedur ketat ini, kami memastikan pengalaman penerbangan yang aman dan nyaman bagi seluruh penumpang," tutup Danang. (*)