Transportasi Indonesia | Turbulensi adalah fenomena alam yang sering terjadi selama penerbangan dan bisa menjadi pengalaman yang menakutkan bagi para penumpang. Meskipun umumnya tidak berbahaya, turbulensi dapat menyebabkan guncangan yang cukup parah. Berikut adalah beberapa penyebab utama turbulensi pada pesawat:
1. Tekanan Atmosfer
Perubahan tekanan atmosfer yang drastis dapat menyebabkan turbulensi. Ketika pesawat melintasi area dengan perubahan tekanan yang signifikan, aliran udara dapat menjadi tidak stabil, menyebabkan guncangan.
2. Wilayah Pegunungan
Gangguan udara yang disebabkan oleh pegunungan juga merupakan penyebab umum turbulensi. Ketika angin bertiup melintasi gunung, aliran udara di bawah gunung tidak bisa naik secara alami dan akan menciptakan turbulensi.
3. Front Cuaca Dingin atau Hangat
Pemisahan antara udara dingin dan hangat, yang dikenal sebagai front cuaca, dapat menyebabkan turbulensi. Ketika udara dengan suhu yang berbeda bertemu, aliran udara dapat menjadi tidak teratur.
4. Badai dan Petir
Badai dan petir juga dapat menyebabkan turbulensi yang parah. Angin kencang dan perubahan tekanan yang terjadi selama badai dapat mengganggu aliran udara di sekitar pesawat.
5. Aliran Jet (Jet Streams)
Aliran udara cepat di atmosfer yang dikenal sebagai jet streams dapat menyebabkan turbulensi, terutama ketika pesawat melintasi jalur aliran ini. Jet streams dapat menciptakan aliran udara yang tidak teratur dan menyebabkan guncangan.
6. Turbulensi Cuaca Cerah (Clear Air Turbulence - CAT)
Turbulensi bisa terjadi bahkan saat cuaca cerah dan tidak ada tanda-tanda gangguan cuaca yang jelas. Turbulensi cuaca cerah disebabkan oleh perubahan tekanan dan kecepatan udara di tingkat yang tinggi.
7. Turbulensi Mekanis
Turbulensi mekanis terjadi karena adanya gesekan di permukaan Bumi, seperti bangunan atau bentuk tanah yang tidak rata. Ketika udara melintasi penghalang ini, aliran udara dapat menjadi tidak stabil dan menyebabkan turbulensi.
Penutup
Meskipun turbulensi bisa menjadi pengalaman yang menakutkan, penting untuk diingat bahwa struktur pesawat dirancang untuk mengatasi guncangan ini. Para penerbang dan awak pesawat selalu siap untuk menghadapi turbulensi dan menjaga keselamatan penumpang.